-->

Perempuan Itu akan Luluh Dengan Perjuangan, Kata Maaf & Perhatian, Sayangnya Kebanyakan laki laki Tidak Peka!



Laki-laki harus sadar ini, wanita itu luluh bersama dengan perjuangan kata maaf dan perhatian, tapi sayangnya biasanya laki-laki tidak peka dan bahkan tidak sudi tentang yang begini

Wanita marah-marah, sewot, manja, cemberut tidak sadar dianggapnya biasa. Padahal gini loh mas, tersedia masanya wanita itu lebih gawat daripada anak kecil, karena jiwa mereka pun kadang tetap labil, menjadi sebagai orang yang selamanya di dekatnya kamu perlu peka.

Kadang tersedia masanya kamu pun perlu mengimbanginya bersama dengan selamanya mengalah, bukan untuk memanjakannya, tapi untuk sadar apa memang yang dia butuhkan.

Tapi sayangnya, biasanya laki-laki itu terlampau gengsi berharap maaf duluan kepada pasangannya, lebih-lebih sehabis bertengkar hebat.

Bahkan tersedia yang meninggalkannya, menentukan pergi sebelum akan persoalan ketemu penyelesaiannya. Padahal, jikalau dapat dibicrakan baik-baik kepada tidak dibicarakan saja? bukankah itu lebih baik dan bijaksana?

Dan faktanya biasanya laki-laki terlampau repot menjaha image, terlampau repot melindungi gengsi, menganggap mengalah adalah perihal yang kalah. Padahal, mengalah itu adalah bukti bahwa kamu lebih dewasa, lebih sabar, dan lebih dapat memahaminya.

Karena semua wanita itu terhadap dasarnya sama mas, sama-sama kepala mas, makanya kamu sebagai seseorang yang selamanya bersamanya mampulah untuk lebih lunak berasal dari dirinya.

Wanita dikerasi dapat patah, karena makhluq perasa dan baperan. Tapi seandainya kamu biarkan sejenak, lunak kepadanya, insyaallah tidak dapat keras lagi, bahkan dia dapat merasa berpikir untuk termasuk berharap maaf kepadamu.
Jadi, kala terjadi pertengkaran hebat bersama dengan wanitamu, jangan membubuhinya bersama dengan emosi yang sama waktu dia pun emosi, cukuplah kamu diam, dengarkan saja apa yang dia katakan, jikalau memang perlu tersedia yang diperjelas maka sanggah bersama dengan “maaf jikalau aku salah…tapi sebenarnya”.

Nah, begitulah caranya menyela tanpa mengakibatkan wanitamu tambah emosi. Lalu bagaimana jikalau dia tidak sudi mendengarkan? oke biarkan pernah sejenak, menunggu dia mereda, menunggu dia diam, selanjutnya kala suasana udah baikan maka ulangilah “aku minta maaf”.

Kamu perlu tahu, sekeras kepala apa-pun wanita, hatinya tetap selamanya lebih lembut berasal dari laki-laki kok, sesudah itu kamu haruslah pandai-pandai menenangkan hatinya waktu keras kepalanya kambuh.

Dan semua wanita itu keras kepala, banyak maunya, dan tersedia fase di mana dia dapat memanja kepadamu. Karenanya kamu sebagai laki laki perlu lebih lincah memahami, mengerti, dan mengalah darinya.

sumber : humairoh

LihatTutupKomentar