Aku tidak dapat menuliskan kalimat indah tentangmu, dan tidak termasuk menulis kalimat romantis. Sekalipun kau dulu jadi yang terindah di didalam hidupku. Aku sebenarnya paham bahwa kamu belum mati tapi di hati dan ingatanku kamu sudah mati duhai sang mantan.
Mungkin kalimat ini sadis namun lebih sadis lagi cara kamu yang telah menyakiti hati ini . Ingat? Jangan di ingat, biar aku saja yang mengingatnya. Lahirnya untaian pesan ini, justru karena dirimu. Haruskah aku mengartikan sosokmu yang penuh pesona tapi senang berikan rasa kecewa?
Haruskah aku menceritakan dirimu yang menawan tapi senang menambahkan kepedihan? atau haruskah aku membunuhmu karena sudah berhasil mengambil hati ini dan lantas mencampakkannya seolah ga ada arti. Bahkan anda beranggap diri ini lebih jelek berasal dari sampah.
Tentang Mantan yang Penah Membuat Bahagia Lalu Tega Meninggalkan Luka..
- Ini seluruh tentangmu, mestinya ribuan kalimat tertuju padamu takkan dulu habis untuk dituliskan karena begitu, luar biasa makhluk sepertimu. Pesanku untukmu, biarlah kau jadi histori paling terburuk dimasa kehidupanku. Hatiku sementara ini perlahan lahan terobati dengan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Jangan kembali, karena aku tidak mengidamkan melihatmu datang.
Aku bersyukur dulu bertemu denganmu sementara itu, karena sementara ini aku studi untuk melakukan perbaikan diri bahwa mengenalmu mirip dengan meremehkan Allah. Ini dariku, ku doakan semoga kau berhenti jadi makhluk yang mengecewakan, sebelum kau mati pintu taubat tetap terbuka.
Demikianlah pokok bahasan Artikel ini yang mampu kita paparkan, Besar harapan kita Artikel ini mampu berguna untuk kalangan banyak. Karena keterbatasan ilmu dan referensi, Penulis paham Artikel ini tetap jauh berasal dari sempurna, Oleh karena itu wejangan dan kritik yang membangun terlalu diinginkan sehingga Artikel ini mampu disusun jadi lebih baik ulang dimasa yang dapat datang.